Selasa, 29 Oktober 2013

TENOLOGI TELEMATIKA



TEKNOLOGI TELEMATIKA

1.      PENDAHULUAN

Pada zaman yang sudah modern seperti sekarang ini, tentunya sangat berpengaruh pada berkembangnya ilmu pengetahuan terlebih dalam ilmu teknologi. Dalam dunia teknologi telematika mempunyai peraan yang sangat penting dalam komunikasi ataupun dalam pencarian informasi.
Telematika juga berkembang sebagai wacana multimedia, sehingga masyarakat yang bergerak di dunia multimedia sangat bergantung kepada telematika yang ada pada saat ini. Bisa dilihat bagaimana pesatnya perkembangan di dunia teknologi telematika sehingga mampu menyampaikan suatu informasi secara mudah dan tepat.

2.      MATERI

Telematika merupakan adopsi dari bahasa Prancis yang sebenarnya adalah “TELEMATIQUE” yang kurang lebih dapat diartikan sebagai bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi. Dimana teknologi telematika ini dapat digunakan dalam berbagai bidang dalam kehidupan.
Salah satu contoh teknologi telematika yang sering digunakan adalah e-commerce. Prinsip e-commerce tetap pada transaksi jual beli. Semua proses transaksi perdagangan dilakukan secara elektronik. Mulai dari memasang iklan pada berbagai situs atau web, membuat pesanan atau kontrak, mentransfer uang, mengirim dokumen, sampai membuat claim. Luasnya wilayah e-commerce ini, bahkan dapat meliputi perdagangan internasional, menyangkut regulasi, pengiriman perangkat lunak (soft ware), perbankan, perpajakan, dan banyak lagi.
E-commerce juga memiliki istilah lain, yakni e-bussines. Contoh dalam kawasan ini adalah toko online, baik itu toko buku, pabrik, kantor, dan bank (e-banking). Sudah banyak bank yang melakukan transaksi melalui mobile phone, ATM (Automatic Teller Machine – Anjungan Tunai Mandiri) , bahkan membeli pulsa.

3.      PEMBAHASAN
Meskipun teknologi telematika sangat membantu manusia dalam melakukan kegiatan transaksi jual beli misalnya, namun tidak memungkiri bahwa adanya kekurangan dalam teknologi telematika ini. Bisa dilihat dari contoh e-commerce. Walaupun dari segi aspek waktu transaksi jual beli sangatlah cepat, tapi bisa terjadi kelemahan yakni kurang puasnya pembeli terhadap barang yang dibeli, misalnya karena tidak sesuainya barang yang diterima pembeli dengan yang dipesan. Tidak hanya itu , beberapa kasus yang paling sering terjadi adalah kasus penipuan dimana keika pemebeli sudah mentransferkan uang, tetapi barang yang dipesan tak kunjung sampai. Oleh karenanya, aspek kepercayaan menjadi faktor yang sangat penting dalam hal ini, supaya tidak terjadi rasa kecewa mendalam.


Sumber :










                       

Tidak ada komentar:

Posting Komentar